Selasa, 18 Oktober 2011

BAB 2: Komunikasi dan Kehidupan Manusia


       Komunikasi dan Kehidupan Manusia
          Kehidupan manusia tidak lepas dari komunikasi
          Tindakan komunikasi dapat dilakukan dengan berbagai macam cara baik secara verbal (dalam bentuk kata-kata baik lisan dan atau tulisan) ataupun non verbal (tidak dalam bentuk kata-kata misalnya dalam gestur, sikap, tingkah laku, gambar-gambar dan bentuk-bentuk lainnya yang mengandung arti).
          Fungsi komunikasi dalam kehidupan :
          Melalui komunikasi seseorang menyampaikan apa yang ada dalam benak pikirannya, dan perasaan hati nuraninya kepada orang lain baik secara langsung ataupun tidak langsung.
          Melalui komunikasi seseorang dapat membuat dirinya untuk tidak terasing/terisolasi dari lingkungan disekitarnya.
          Melalui komunikasi seseorang dapat mengenali orang lain.
          Melalui komunikasi seseorang dapat mengurangi atau menghilangkan perasaan tegang karena berbagai permasalahan yang dihadapinya.
          Melalui komunikasi seseorang dapat mengisi waktu luang.
          Melalui komunikasi seseorang dapat menambah pengetahuan dan mengubah sikap serta perilaku kebiasaanya.
          Melalui komunikasi seseorang juga dapat berusaha untuk membujuk dan atau memaksa orang lain agar berpendapat, bersikap atau berperilaku sebagaimana yang diharapkan.
          Singkat kata, komunikasi mempunyai banyak kegunaan dalam kehidupan manusia.
          Definisi Dan Karakteristik Komunikasi
          Kata atau istilah “ Komunikasi” (dari bahasa inggris “ Communication”) berasal dari “communicatus”. Dalam bahasa Latin, yang artinya “berbagi” atau menjadi milik bersama.
          Komunikasi menurut Lexicographer (ahli kamus bahasa) menunjuk pada suatu upaya yang bertujuan berbagi untuk mencapai kebersamaan.
          Menurut Hovland, Janis & Kelley; 1953
          Komunikasi adalah suatu proses melalui mana seseorang (komunikator) menyampaikan stimulus (biasanya dalam bentuk kata kata) dengan tujuan mengubah atau membentuk perilaku orang lain (khalayak).
          Menurut Berelson dan Steiner ; 1964
          Komunikasi adalah proses penyampaian informasi, gagasan, emosi, keahlian dan lain-lain. Melalui penggunaan simbol-simbol seperti kata-kata, gambar-gambar, angka-angka dan lain-lain.
          Menurut Lasswell; 1960
          Komunikasi merupakan suatu proses yang menjelaskan “siapa”, “mengatakan apa” “dengan saluran apa”, “kepada siapa: dan “dengan akibat apa atau hasil apa” ( who? says what? In which channel? To whom? With what effect?
          Menurut Gode, 1959
          Komunikasi adalah suatu proses yang membuat seseorang dari yang semula dimiliki oleh seseorang (monopoli seseorang) menjadi milik oleh dua orang atau lebih.
          Menurut Ruesch, 1957
          Komunikasi adalah seluruh prosedur melalui mana pikiran seseorang dapat mempengaruhi pikiran orang lain.
          Definisi tersebut,memberikan penekanan bahwa kegiatan komunikasi yang dilakukan tersebut, mempunyai tujuan yakni mengubah atau membentuk perilaku orang-orang lainnya yang menjadi sasaran komunikasi.
  • Komunikasi adalah suatu proses
          Komunikasi sebagai suatu proses artinya bahwa komunikasi merupakan serangkaian tindakan atau peristiwa yang terjadi secara berurutan ( ada tahapan atau sekuensi) serta berkaitan satu sama lainnya dalam kurun waktu tertentu.
          Komunikasi adalah upaya disengaja serta  mempunyai tujuan
          Komunikasi adalah suatu kegiatan yang dilakukan secara sadar, disengaja serta sesuai dengan tujuan atau keinginan dari pelakunya. Pengertian “sadar” disini menunjukkan bahwa kegiatan komunikasi yang dilakukan seseorang sepenuhnya berada dalam kondisi mental-psikologi yang terkendalikan atau terkontrol,bukan dalam keadaan mimpi.
          KOMUNIKASI MENUNTUT ADANYA PARTISIPASI DAN KERJASAMA DARI PARA PELAKU YANG TERLIBAT
          Kegiatan komunikasi akan berlangsung dengan baik apabila pihak-pihak yang berkomunikasi ( dua orang atau lebih) sama-sama ikut terlibat dan sama-sama mempunyai perhatian yang sama terhadap topik pesan yang dikomunikasikan.
          Komunikasi bersifat simbolis
          Komunikasi pada dasarnya merupakan tindakan yang dilakukan dengan menggunakan lambang-lambang. Lambang yang paling umum digunakan dalam komunikasi antar manusia adalah bahasa verbal dalam bentuk kata-kata, kalimat, angka atau tanda-tanda lainya
          Komunikasi bersifat transaksional
          Komunikasi pada dasarnya menuntut adanya tindakan memberi dan menerima.
          KOMUNIKASI MENEMBUS FAKTOR WAKTU DAN RUANG
          Para pelaku yang terlibat dalam komunikasi tidak harus hadir pada waktu serta tempat yang sama.
          Dengan adanya berbagai produk teknologi komunikasi seperti handphone, faksimili, internet, video conference, faktor waktu dan tempat bukan lagi menjadi persoalan dan hambatan dalam berkomunikasi.
          PERBEDAAN ANTARA KOMUNIKASI DAN PUBLISISTIK
          Publisistik berasal dari bahasa latin “publicare”, yang mempunyai arti “menjelaskan kepada penduduk”.
          Namun pengertian publisistik tetap memberikan penekanan pada suatu kegiatan “ searah” yang dilakukan seseorang/sekelompok orang/organisasi dengan tujuan mempengaruhi orang-orang lain/kelompok-kelompik lain/organisasi-organisasi lain
          Sementara komunikasi lebih mengutamakan interaksi.
          Mulai dari yang hanya menyangkut diri seseorang (intra pribadi), antar dua orang atau lebih (antar pribadi) dalam kelompok/organisasi, hingga peristiwa-peristiwa komunikasi dalam konteks publik atau masyarakat secara luas dalam skala lokal, nasional, regional ataupun global.

Sabtu, 15 Oktober 2011

BAB 1: DEFINISI DAN KARAKTERISTIK KOMUNIKASI

Analisis SWOT
Tujuan dan pencapaian Hidup
  1. Saya Harus Lulus Sarjana(S1) Dari Universitas DR Soetomo pada semester ini.
2. Paling
Lambat Bulan Depan Saya Harus Bisa Beli Laptop
3.
Karena Saya Semester ini Program MK TOEFL maka Nilai Harus Mencapai 450
Kelebihan (Strength)
  1.  Saya orangnya cerdas, seminggu bisa baca 1 buku
2.
Sholat, berdoa, puasa dan bersedekah.
3.
Selalu Semangat dan Percaya Diri…………….!!
Kelemahan (Weakness) “
1.
Terlalu Sibuk Dengan Pekerjaan Dan Urusan Asmara
2.
Kurang Bisa Memanaj waktu dengan baik.
3.
Kurang menguasai bahasa inggris terutama pada listening dan conversation.
4.
Sering Menhabiskan waktu dengan main game dan Jalan2 ke mall
5.
Boros Untuk Urusan Penampilan
Peluang (Opportunity) “
1. Teman dan rekan kerja yang bisa diajak sharing.
2. Browsing
ke internet, ebook dan buku yang mendukung.
3.
Teman Special yang mengajari saya bahasa ingris
Ancaman (Threat) “
1.
tidak adanya biaya kuliah
  2. kesehatn sering drop
  3. persaingan semakin ketat
Urgensi Komunikasi
FAKTA
80%
Waktu yang kita punya digunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain. Ke atas, ke bawah atau ke samping, di dalam organisasi kita atau di luar organisasi dengan para client, pelanggan serta unit-unit lain. Karena itu, mengembangkan kemampuan berkomunikasi sangatlah penting.
FAKTA
1/3
Kehidupan orang dewasa dihabiskan di tempat kerja dan kemampuan berkomunikasi yang baik yang dikembangkan di tempat kerja akan merambat kepada meningkatnya mutu kehidupan pribadi.

Kalau kita ingin tim kita meraih sukses, orang-orang di dalam tim harus mampu berbicara satu sama lain dan juga mampu mendengarkan. Inilah kunci keberhasilan sebuah komunikasi.
Definisi komunikasi
  Kata atau istilahkomunikasi” (Bahasa Inggris “communication”) berasal dari Bahasa Latin “communicatus” yang berartiberbagiataumenjadi milik bersama”.Dengan demikiankata komunikasi menurut kamus bahasa mengacu pada suatu upaya yang bertujuan untuk mencapai kebersamaan.
 
  Menurut  Webster New Collogiate Dictionary  dijelaskan bahwa komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi di antara individu melalui sistem lambang-lambang, tanda-tanda atau tingkah laku”. 
Definisi Para Ahli
Sarah Trenholm dan Arthur Jensen. Komunikasiadalah suatu proses dimana simber mentransmisikan pesan kepada penerima melalui beragam saluran.
Hovland, Janis & Kelley Komunikasi adalah suatu proses melalui mana seseorang (komunikator) menyampaikan stimulus (biasanya dalam bentuk kata-kata) dengan tujuan mengubah atau membentuk perilaku orang-orang lainnya.
Berelson & Steiner Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi, gagasan, emosi, keahlian, dan lain-lain melalui penggunaan simbol-simbol seperti kata-kata, gambar, angka-angka, dan lain-lain.
Harold Lasswell Komunikasi pada dasarnya merupakan suatu proses yang menjelaskansiapa”  “mengatakanapa”  “dengan saluran apa”, “kepada siapa” , dandengan akibat apa”  atauhasil apa”.(who says what in which channel to whom and with what effect).
Barnlund Komunikasi timbul didorong oleh kebutuhan-kebutuhan untuk mengurangi rasa ketidakpastian, bertindak secara efektif, mempertahankan atau memperkuat ego.
Weaver Komunikasi adalah seluruh prosedur melalui mana pikiran seseorang dapat mempengaruhi pikiran orang lainnya.
Gode Komunikasi adalah suatu proses yang membuat sesuatu dari semula yang dimiliki oleh seseorang (monopoli seseorang) menjadi dimiliki oleh dua orang atau lebih. 
Karakteristik Komunikasi
1.Komunikasi suatu proses
2.Komunikasi adalah upaya yang disengaja serta mempunyai tujuan
3.Komunikasi menurut adanya partisipasi dan kerja sama dari para pelaku yang terlibat
4.Komunikasi bersifat simbolis
5.Komuniksi bersifat transaksional
6.Komunikasi menembus ruang dan waktu
Komponen Komunikasi
1.Communicator (komunikator, source, sender)
2.Message (pesan)
3.Channel (media)
4.Communicant,Communicate,receiver,recipient
5.Effect,impact,influence (efek)
Sistematika Komunikasi
Fungsi Komunikasi
1.Menginformasikan
2.Mendidik
3.Menghibur
4.Mempengaruhi
Tujuan Komunikasi
1.Perubahan sikap (attitude change)
2.Perubahan pendapat (opinion change)
3.Perubahan perilaku (behaviour change)
4.Perubahan sosial (social change)
TUJUAN DAN AKIBAT KOMUNIKASI
  Secara umum akibat ( hasil-impact ) komunikasi
dapat terjadi dalam 3 tahap yakni :
1.Cognitive Effect (Tahap Kognitif).
Yang
menyangkut Yaitu kesadaran dan pengetahuan. Misalnya : menjadi sadar atau ingat, menjadi tahu atau kenal
2.Affective Effect (Tahap Afektif).
Yaitu tahap pembentukan sikap atau perasaan/emosi. Misalnya : sikap setuju/tidak setuju, sediah, gembira, benci dan suka
3.Psychomotor Effect (Behavioral Effect atauTahap Konatif). Yaitu tahap pembentukan atau perubahan perilaku / tindakan. Misalnya : berbuat seperti yang dirasakan atau tidak dirasakan
A-A Procedure (AIDDA)
A – Attention (perhatian)
I  – Interest (minat)
D – Desire (hasrat)
D – Decision (keputusan)
A – Action (kegiatan)
CARA BERKOMUNIKASI PEMIMPIN DENGAN ANGGOTA TIM
Pemimpin yang baik selalu mengundang, mendengarkan dan mendorong partisipasi.
Cara
komunikasi yang harus dipakai :

KONSISTEN
JELAS
SOPAN
Komunikasi dibagi dua
Komunikasi Verbal. Simbol atau pesan adalah semua jenis simbol yang menggunakan satu kata atau lebih
Komunikasi Non Verbal. Pesan non verbal adalah semua isyarat yang bukan kata-kata
Hambatan Umum
1. Kecepatan berbicara
Terkadang saya tidak bisa mengontrol kecepatan berbicara, kadang terlalu cepat dan kadang terlalu lambat.
2. Komunikasi satu arah
Tidak ada umpan balik dari lawan bicara saya. Sehingga terkesan seperti berbicara sendiri.
3. Penggunaan bahasa yang kurang umum
Ada kalanya saat berbicara resmi, saya masih belum bisa mengontrol bahasa yang saya gunakan. Bahasa daerah yang saya gunakan, kadang membuat lawan bicara saya menjadi binggung. Sehingga pesan tidak bias tersampaikan dengan baik.
4. Kekacauan ide
Komunikasi tanpa persiapan bias membuat saya kurang bahan bicara. Sehingga ide yang ingin saya sampaikan tidak sesuai/tepat urutannya.